71084621
IQPlus, (29/9) - Indonesia.s B20 Integrity and Compliance Task Force memberikan rekomendasi kebijakan yang dapat ditindaklanjuti untuk mengatasi tantangan bisnis, seperti pencucian uang dan pendanaan terorisme di Indonesia, salah satunya dengan mempromosikan pengadopsian solusi teknologi yang inovatif.
Rekomendasi lainnya yaitu mengidentifikasi yang harus diperhatikan ketika negara memperbarui penilaian risiko pencucian uang/pendanaan terorisme (ML/TF) nasional, sektoral, dan kelembagaan, menentukan bagaimana bisnis mendapatkan dukungan untuk menerapkan dan mematuhi peraturan ML/TF secara efektif, mempromosikan kolaborasi antara sektor publik dan swasta, serta mendorong penyebaran informasi publik-swasta dan swasta-swasta.
"Ada kebutuhan nyata bagi kami untuk menyesuaikan dan meningkatkan kerangka kerja integritas kami berdasarkan lanskap risiko pencucian uang yang berubah," kata Chair of the B20 Integrity and Compliance Task Force Haryanto Tiara Budiman dalam Konferensi Integrity and Compliance Task Force B20 yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, lanskap risiko pencucian uang yang berubah disebabkan oleh digitalisasi dan cara kerja baru bersamaan dengan peningkatan tata kelola dan kerja kolaboratif untuk mempromosikan efektivitas langkah-langkah penanggulangan baru. (end/ant)