16450142

IQPlus, (13/6) - Bank sentral Thailand mempertahankan suku bunga utama untuk pertemuan keempat berturut-turut seperti yang diperkirakan secara luas. Hal itu dilakukan meskipun pemerintah berulang kali menyerukan untuk menurunkan biaya pinjaman guna membantu menghidupkan kembali perekonomian terbesar kedua di Asia Tenggara.

Mengutip Channel News Asia, Kamis, 13 Juni 2024, komite kebijakan moneter Bank of Thailand (BOT) memberikan suara 6-1 untuk mempertahankan tingkat pembelian kembali satu hari pada 2,50 persen, yang tertinggi dalam lebih dari satu dekade.

Kecuali tiga dari 27 ekonom dalam jajak pendapat Reuters memperkirakan BOT akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada minggu ini.

Tiga ekonom memperkirakan penurunan sebesar seperempat poin. Pemerintah telah berulang kali menyerukan penurunan suku bunga untuk menghidupkan kembali perekonomian Thailand, yang tertinggal dibandingkan dengan negara-negara lain di kawasan.

Di antara 26 ekonom yang memberikan perkiraan tingkat suku bunga hingga akhir 2024, sebanyak 15 orang memperkirakan akan berada pada angka 2,25 persen atau lebih rendah pada akhir tahun ini. Sementara 11 orang memperkirakan akan tetap stabil pada angka 2,50 persen. (end/ba)