58110735

IQPlus, (15/9) - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) berkomitmen melanjutkan fokus strateginya pada pengembangan dan diversifikasi produk, pengembangan dan perluasan channel baik berupa percepatan pembukaan gerai fisik.

Direktur Utama DEPO, Kambiyanto Kettin, Perseroan berencana membuka kurang lebih sekitar 3 gerai untuk tahun 2023. Sehingga diharapkan sampai dengan tahun 2025, Perseroan akan mengoperasikan 21 gerai, ditambah dengan pengembangan omni channel, peningkatan supply chain dan efisiensi operasional dengan pembaharuan ERP sistem untuk mendukung penambahan gerai baru serta penguatan pondasi pertumbuhan khususnya dalam bidang SDM.

"Sebenernya kami sedang memproses bebera gerai yang akan kami buka dibeberapa kota semisal Rungkut, Banjarmasin, Balikpapan, Banten, dan Jogjakarta. Tapi, nanti akan kita pilih, dan paling tidak akan ada 3 gerai baru pada tahun depan," katanya, dalam acara Public Expose Live 2022, Jumat.

Dalam kesempatan yang sama, Corporate Secretary DEPO, Erwan Irawan Noer menuturkan bahwa dalam membangun gerai baru, Perseroan sangat tergantung dari market di kota tersebut, sehingga nantinya akan menentukan luas dari gerai baru yang bakal Perusahaan buka.

"Kalau menurut RBB kami, biasanya untuk bangunannya saja dengan luas kurang lebih 5.000 meter persegi dan infratrukturnya saja itu sekitar Rp5 miliar. Itu terlepas dari investasi atau biaya tanah yah," tegasnya.

Sebagai informasi saja, tahun ini Perseroan telah menambah sebanyak 2 gerai di Pondok Gede dan Medan. Untuk gerai di Pondo Gede sudah diresmikan pada Februari 2022, dan gerai Medan rencananya akan dibuka pada bulan November 2022.

"Dengan beroperasinya kedua gerai baru tersebut, diharapkan omset perseroan akan sekitar Rp2,5-2,6 Ttriliun, dengan marjin laba bersih sebesar 3,8% dari DEPO punya pendapatan atau nilainya itu sekitar Rp100an miliar," jelasnya. (end)