25448608

IQPlus, (11/9) - Perekonomian Inggris terus mengalami stagnasi pada bulan Juli berdasarkan basis bulan ke bulan, menurut angka cepat yang diterbitkan oleh Kantor Statistik Nasional pada hari Rabu.

Produk domestik bruto (PDB) berada di bawah ekspektasi ekonom yang disurvei oleh Reuters, yang memperkirakan pertumbuhan sebesar 0,2%.

Negara tersebut juga tidak mencatat pertumbuhan PDB pada bulan Juni.

Sektor jasa yang dominan di Inggris menunjukkan pertumbuhan tipis sebesar 0,1% dalam bulan hingga Juli, sementara produksi dan keluaran konstruksi turun masing-masing sebesar 0,8% dan 0,4%.

Pertumbuhan ekonomi Inggris naik 0,5% dalam tiga bulan hingga Juli, sedikit di bawah 0,6% yang tercatat pada kuartal kedua yang berakhir pada Juni.

Perekonomian tidak mencatat pertumbuhan selama bulan kedua berturut-turut, meskipun kekuatan jangka panjang di sektor jasa berarti ada pertumbuhan selama tiga bulan terakhir secara keseluruhan,. kata Liz McKeown, direktur statistik ekonomi di ONS.

Perekonomian Inggris telah mencatat ekspansi yang sederhana namun stabil hampir setiap bulan sepanjang tahun ini, setelah keluar dari resesi dangkal di awal tahun.

Pembacaan ini merupakan yang pertama di bawah pemerintahan Buruh baru Perdana Menteri Keir Starmer, yang terpilih pada tanggal 4 Juli.

Hal ini juga terjadi saat Bank of England bersiap untuk bertemu minggu depan untuk mengambil keputusan suku bunga terbarunya, setelah memangkas suku bunga untuk pertama kalinya dalam empat tahun bulan lalu.(end/CNBC)