20958039

IQPlus, (29/7) - Imbal hasil obligasi pemerintah AS stagnan pada hari Selasa, tepat menjelang pertemuan kebijakan dua hari Federal Reserve.

Pada pukul 04.09 ET, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun turun kurang dari satu basis poin menjadi 4,414%. Imbal hasil obligasi pemerintah bertenor 2 tahun naik kurang dari satu basis poin menjadi 3,922%, dan imbal hasil obligasi pemerintah bertenor 30 tahun juga naik kurang dari satu basis poin menjadi 4,959%.

Satu basis poin sama dengan 0,01%. Imbal hasil dan harga bergerak berlawanan arah.

Para pedagang berjangka dana Fed memperkirakan probabilitas 97% bahwa suku bunga akan tetap tidak berubah di kisaran 4,25%-4,50% pada pertemuan tersebut, menurut perangkat CME FedWatch.

"Kemungkinan besar itu tidak akan terjadi," kata Ed Yardeni, presiden Yardeni Research.

"Satu-satunya drama adalah apakah FOMC akan tetap berpegang pada garis partai saat ini: 'Kami tidak terburu-buru menurunkan suku bunga.' Atau, akankah ini menandakan perubahan ke arah dovish?"

Serupa, kepala ekonom Julius Baer, David Kohl, mengatakan ia memperkirakan The Fed akan melanjutkan siklus pemotongan suku bunganya hanya pada pertemuan FOMC di bulan September.

"Jika ada kepastian lebih lanjut bahwa lonjakan inflasi yang didorong oleh tarif hanya bersifat sementara, The Fed akan dapat mengambil sikap kebijakan netral pada tahun 2026, dengan tambahan dua pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin," ujarnya. (end/CNBC)