25339993

IQPlus, (10/9) - Menteri Keuangan AS Janet Yellen berusaha meyakinkan publik bahwa ekonomi AS tetap kuat, meskipun serangkaian laporan pekerjaan yang lemah telah mengguncang investor dan membebani pasar saham.

"Kami melihat lebih sedikit kegilaan perekrutan dan lowongan pekerjaan, tetapi kami tidak melihat PHK yang berarti. Saya memerhatikan risiko penurunan sekarang di sisi ketenagakerjaan, tetapi apa yang saya lihat, dan berharap akan terus kita lihat, ekonomi yang baik dan solid," kata Yellen, dikutip dari CNBC International, Selasa, 10 September 2024.

Yellen mengatakan pertumbuhan pekerjaan telah melambat dibandingkan dengan 'kegilaan perekrutan' ketika AS dibuka kembali setelah pandemi covid-19, tetapi ekonomi dalam pemulihan yang mendalam dan pada dasarnya beroperasi pada lapangan kerja penuh.

Komentar Yellen muncul sehari setelah Biro Statistik Tenaga Kerja melaporkan data pekerjaan yang lebih rendah dari perkiraan selama sebulan.

Penggajian nonpertanian, ukuran penciptaan lapangan kerja AS, meningkat sebesar 142.000 pada Agustus, lebih rendah dari perkiraan Dow Jones sebesar 161.000. Kekeliruan tersebut memicu kekhawatiran tentang pasar tenaga kerja yang melambat, dengan S&P 500 jatuh pada Jumat lalu untuk mengakhiri minggu terburuk sejak Maret 2023.

Namun, tingkat pengangguran turun tipis menjadi 4,2% dan pertumbuhan lapangan kerja pada Agustus lebih tinggi dari Juli. Pasar saham mengalami aksi jual tajam pada awal bulan lalu, setelah laporan Juli yang lemah memicu kekhawatiran baru akan resesi di AS. Sedangkan Yellen mencoba menenangkan kegelisahan tentang keadaan ekonomi.

"Saya tidak melihat lampu merah menyala," kata Yellen.

Data pekerjaan telah menimbulkan kekhawatiran tentang apakah Federal Reserve dapat melakukan apa yang disebut soft landing, menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi dan kemudian melakukan pemangkasan sebelum ekonomi memasuki resesi. The Fed secara luas diperkirakan menurunkan suku bunga bulan ini.

"Sungguh menakjubkan bisa menurunkan inflasi secara signifikan seperti yang telah kita lakukan. Inilah yang kebanyakan orang sebut soft landing," pungkasnya. (end/ba)