NISSAN NEGOSIASI SERIKAT PEKERJA UNTUK LAKUKAN PHK DI KANTOR REGIONAL EROPA

  • Info Pasar & Berita
  • 05 Agt 2025

21651496

IQPlus, (5/8) - Nissan Motor telah memulai negosiasi dengan serikat pekerja yang mewakili staf di kantor regional Eropa terkait perubahan yang akan mencakup pemutusan hubungan kerja (PHK), menurut dokumen perusahaan dan surel internal.

Produsen mobil Jepang yang sedang kesulitan ini, yang telah memulai restrukturisasi besar-besaran, mengonfirmasi telah melakukan konsultasi dengan perwakilan staf di Nissan Automotive Europe, kantor regionalnya di Montigny-le-Bretonneux, Prancis, yang memiliki sekitar 560 staf.

Kantor tersebut, yang juga mengawasi operasi Nissan untuk Afrika, Timur Tengah, India, dan Oseania, akan mengalami perubahan besar, menurut seseorang yang mengetahui masalah ini dan menolak disebutkan namanya.

Manajemen dan serikat pekerja sepakat untuk membahas PHK sukarela sebelum PHK paksa, menurut dokumen yang dilihat oleh Reuters. Pembicaraan diperkirakan akan selesai pada 20 Oktober, dengan rincian lengkap akan dibagikan kepada staf pada bulan November, menurut dokumen dan email tersebut.

"Kami bekerja dengan tekun dan penuh hormat dengan semua pihak untuk memastikan proses ini dijalankan dengan hati-hati, transparan, dan sepenuhnya mematuhi persyaratan hukum," ujar Massimiliano Messina, Wakil Ketua Nissan untuk wilayah tersebut, dalam surel tertanggal 31 Juli.

Messina juga menyatakan dalam surel tersebut bahwa belum ada keputusan yang diambil.

Setelah mengambil alih kepemimpinan pada bulan April, CEO Ivan Espinosa mengumumkan restrukturisasi besar-besaran yang mencakup pemangkasan sekitar 15% tenaga kerja Nissan, pemangkasan kapasitas produksi global hampir 30% menjadi 2,5 juta kendaraan, dan pengurangan jumlah lokasi manufaktur dari 17 menjadi 10.

Produsen mobil tersebut, yang penjualannya melemah di Tiongkok dan mengalami kesulitan di AS akibat strategi ekspansionis, berharap dapat menghemat 500 miliar yen ($3,4 miliar) melalui restrukturisasi tersebut.

Dalam perkembangan terbaru, Nissan pekan lalu menyatakan akan menghentikan produksi di pabrik Civac di Meksiko pada Maret tahun depan.

Nissan juga menyatakan akan mengakhiri produksi mobil di pabrik Oppama di Jepang pada Maret 2028 dan di pabrik Nissan-Shatai di Shonan pada Maret 2027.

Produsen mobil ini mempekerjakan hampir 19.000 orang di seluruh Eropa, Afrika, Timur Tengah, India, dan Oseania, dengan hampir 60% berbasis di Eropa, menurut laporan keberagaman yang diterbitkan pada Oktober 2024. (end/Reuters)


Kembali ke Blog