28545074

IQPlus, (13/10) - Bursa saham Eropa diperkirakan dibuka melemah pada hari Kamis ini karena investor di seluruh dunia mempersiapkan diri untuk data inflasi AS terbaru.

Pembukaan negatif di Eropa terjadi di tengah sentimen global yang beragam menjelang pembacaan inflasi AS terbaru. Saham berjangka AS naik sedikit semalam sementara pasar di kawasan Asia-Pasifik beragam karena investor menunggu data.

Perkiraan konsensus Dow Jones menunjukkan CPI naik 0,3% pada bulan September, naik dari 0,1% pada bulan Agustus. Itu akan membawa laju inflasi tahunan turun menjadi 8,1% dari 8,3%.

Kenaikan indeks harga konsumen juga akan mengikuti data harga produsen yang lebih tinggi dari yang diharapkan, data menunjukkan pada hari Rabu.

Indeks harga produsen AS, ukuran harga grosir permintaan akhir, naik 0,4% pada September, lebih dari perkiraan konsensus kenaikan 0,2%, menurut Dow Jones.

Pasar mencermati risalah yang dirilis Rabu dari pertemuan Federal Reserve September yang menunjukkan bank sentral diperkirakan akan terus menaikkan suku bunga sampai melihat inflasi surut.

Satu komentar membuat beberapa orang berpikir bahwa Fed mungkin akan memperlambat kenaikan suku bunga, jika tidak menurunkannya, jika gejolak di pasar keuangan berlanjut. (end/cnbc)