18254837

IQPlus, (2/7) - Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengatakan pada hari Rabu bahwa ia bertekad untuk melindungi kepentingan nasional negaranya karena negosiasi perdagangan dengan AS mengalami kendala dan Presiden Donald Trump mengancam tarif yang lebih tinggi terhadap sekutu Asia tersebut.

"Jepang berbeda dari negara lain karena kami adalah investor terbesar di Amerika Serikat, yang menciptakan lapangan kerja," kata Ishiba dalam debat publik dengan para pemimpin partai oposisi.

"Dengan fokus utama kami pada investasi dan bukan tarif, kami akan terus melindungi kepentingan nasional kami," katanya.

Trump pada hari Selasa meragukan kemungkinan kesepakatan dengan Jepang, dengan mengindikasikan bahwa ia dapat mengenakan tarif sebesar 30% atau 35% pada impor dari Jepang - jauh di atas tarif 24% yang diumumkannya pada tanggal 2 April dan kemudian ditangguhkan hingga tanggal 9 Juli.

Siaran TV Jepang Asahi melaporkan pada hari Rabu bahwa negosiator tarif Jepang Ryosei Akazawa sedang mengatur kunjungannya yang kedelapan ke Amerika Serikat untuk perundingan perdagangan paling cepat akhir pekan ini. (end/Reuters)