19741101
IQPlus, (17/7) - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengembangkan tiga teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk mentransformasi sistem layanan dan operasional agar efisien, dan responsif terhadap kebutuhan penumpang.
"Teknologi ini akan menjadi fondasi penting menuju transportasi publik masa depan yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan," kata Direktur Sistem Teknologi Informasi dan Pelayanan Transjakarta, Raditya Maulana Rusdi di Jakarta, Kamis.
Tiga teknologi AI yang sedang dikembangkan yakni AI Agent berbasis generative AI yang mampu berinteraksi langsung dengan pelanggan secara natural melalui chatbot dan text-to-speech (teks ke suara).
"Agent ini tidak sekadar menjawab pertanyaan, tapi didesain menjadi agentic AI mampu memahami konteks, mengambil keputusan, dan memberikan informasi secara aktif untuk kebutuhan seperti info rute, bus datang, atau barang hilang," jelas Raditya. (end/ant)