17625473
IQPlus, (26/6) - Kepala Departemen Legal Asosiasi Asuransi Jiwa lndonesia (AAJI) Hasinah Jusuf menilai rencana Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) untuk mengonsolidasikan bisnis BUMN sektor asuransi tidak berdampak terhadap bisnis perusahaan asuransi swasta.
"Kalau saya melihatnya sih (perusahaan asuransi swasta) tidak ter-impact (terdampak) apapun, karena memang kan player-nya (pelaku usahanya) beda," ujarnya saat ditemui usai memberikan materi dalam Media Gathering AAJI di Bogor, Jawa Barat, Rabu.
Ia menuturkan, inisiatif Danantara Indonesia tersebut juga tidak terlalu berdampak terhadap pelaku asuransi swasta karena adanya perbedaan pasar dan nasabah.
Wanita yang juga menjabat sebagai Direktur Legal & Compliance Allianz Life Indonesia, salah satu perusahaan asuransi jiwa swasta di Indonesia, mengatakan bahwa perusahaan asuransi swasta lebih banyak menanggung polis individu daripada polis kumpulan.
Sementara perusahaan asuransi milik negara cenderung banyak menanggung polis kumpulan.
"Jadi, saya tidak melihat (konsolidasi BUMN asuransi) itu impact-nya (dampaknya) terlalu besar ke yang individu (yang menjadi pasar utama asuransi swasta," kata Hasinah Jusuf. (end/ant)