16936646
IQPlus, (19/6) - Alibaba Group Holding akan membuka pusat data kedua di Korea Selatan pada akhir Juni, mempercepat investasinya yang bernilai miliaran dolar pada kecerdasan buatan (AI) dan komputasi awan.
Fasilitas baru tersebut merupakan bagian dari investasi sebesar 380 miliar yuan dalam infrastruktur AI dan awan yang diumumkan awal tahun ini, kata juru bicara Alibaba. Perluasan tersebut dilakukan sebagai respons terhadap meningkatnya permintaan dari bisnis Korea Selatan untuk layanan awan dan AI, kata perusahaan tersebut pada Kamis (19 Juni).
Alibaba Cloud memasuki pasar Korea Selatan pada tahun 2022 dengan pusat data di Seoul, melayani pelanggan termasuk penyedia solusi AI Univa dan anak perusahaan Naver Snow yang telah menggunakan model AI dasar AliCloud, kata perusahaan tersebut. Perusahaan tersebut mengoperasikan 87 zona ketersediaan di 29 wilayah global dan merupakan penyedia awan terbesar di Tiongkok.
Langkah ini diambil saat Alibaba menghadapi persaingan yang semakin ketat di dalam negeri dan beralih secara agresif ke AI. CEO Eddie Wu mengatakan pada bulan Februari bahwa AI sekarang menjadi "tujuan utama" perusahaan. Alibaba sejak itu telah merilis serangkaian model bahasa besar, termasuk lini Qwen3 terbarunya.
Langkah Alibaba Cloud di Korea Selatan dilakukan saat para pemimpin bisnis cloud global lainnya memperluas infrastruktur di negara tersebut.
SK Telecom dan Amazon Web Services telah sepakat untuk membangun pusat data AI berkapasitas 103 megawatt di kota Ulsan di selatan, media lokal melaporkan pada hari Senin. Mereka berencana untuk memulai pembangunan pada bulan Agustus di fasilitas yang dilengkapi dengan 60.000 unit pemrosesan grafis, dengan rencana untuk memperluasnya lebih lanjut menjadi pusat khusus AI terbesar di negara tersebut. (end/Bloomberg)