24933315
IQPlus, (6/9) - PT. Tempo Inti Media Tbk. (TMPO) menyampaikan informasi mengenai adanya Penerimaan Dana Investasi oleh anak usaha TMPO yaitu PT Info Media Digital (IMD) dari Media Development Investment Fund (MDIF).
Jajang Jamaludin Corporate Secretary TMPO dalam keterangan tertulisnya Kamis (5/9) menuturkan bahwa IMD memperoleh pendanaan investasi dari MDIF dalam bentuk obligasi konversi atau Convertible Performance Debenture (CPD). Obligasi konversi ini memiliki tanggal jatuh tempo sampai 31 Desember 2028 dengan bunga 0 persen pada tanggal 12 Juni 2024.
Adapun konversi CPD menjadi saham akan dilakukan pada saat IMD melaksanakan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) yang direncanakan dalam kurun waktu 2 hingga 4 tahun mendatang, dengan mempertimbangkan kondisi pasar yang ideal. Namun apabila IMD memutuskan untuk tidak melakukan IPO, maka IMD akan mengakui CPD tersebut sebagai utang dan Penerimaan CPD ini telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Dalam prosesnya, TMPO memastikan bahwa seluruh persyaratan administratif telah dipenuhi dan nilai serta rincian lainnya mengenai CPD tersebut saat ini belum dapat diungkapkan secara langsung oleh Perseroan karena belum memperoleh persetujuan dari MDIF, kecuali jika pengungkapan tersebut dicantumkan dalam bentuk lain seperti Laporan Keuangan TMPO,"tuturnya.
Sebagai informasi, IMD adalah anak usaha Perseroan yang mengelola bisnis digital Perseroan, seperti Tempo.co, Tempo TV, Tempo Data Science (lembaga riset dan survei), Tempo Institute (lembaga pelatihan).
Lebih lanjut Jajang memaparkan dengan adanya tambahan likuiditas dari penerimaan CPD, IMD akan meningkatkan kapasitas operasional melalui penguatan modal kerja, penyelesaian proyek-proyek yang sedang berjalan, serta mendukung ekspansi usaha ke segmen-segmen yang lebih strategis yang digunakan untuk kondisi-kondisi sebagai berikut:
-Produksi konten dengan kualitas tinggi dan peningkatan keterlibatan pembaca di berbagai format
-Peningkatan pelanggan-pelanggan digital dan penambahan pendapatan- pendapatan iklan dengan pendapatan-pendapatan dari pembaca;
-Pengembangan ilmu data / konsultan penelitian berbasis data dengan menggunakan teknologi Artificial Intelligence;
-Produk-produk pendidikan daring dengan Massive Open Online Courses kolaboratif menggunakan model ekonomi kreator
-Perolehan teknologi, pembangunan ekosistem digital dengan mengintegrasikan seluruh layanan dalam suatu aplikasi.
Dari sisi keuangan penerimaan CPD diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan IMD, meningkatkan rasio likuiditas, dan memberikan ruang yang lebih besar bagi IMD untuk melakukan investasi strategis. Dengan tambahan modal tersebut, IMD juga memiliki fleksibilitas yang lebih baik dalam mengelola kewajiban keuangannya, termasuk pembayaran utang jangka pendek dan jangka panjang, serta peningkatan profitabilitas.
Jajang menambahkan dengan dana tambahan yang diterima, IMD dapat terus melanjutkan rencana pengembangan dan ekspansi, serta memastikan keberlanjutan operasional jangka panjang. Hal ini akan mendukung IMD dalam menghadapi tantangan pasar dan menciptakan peluang pertumbuhan yang berkelanjutan. (end)