18631477
IQPlus, (5/7) - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan bahwa pentingnya penguatan ekosistem gula secara modern demi memenuhi kebutuhan nasional.
"Ekosistem gula nasional itu harus terus diperkuat. Salah satunya bersama teman-teman APTRI atau Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia," kata Arief dalam keterangan di Jakarta, Jumat.
Menurut Arief, penguatan ekosistem gula nasional harus dibangun mulai dari lini produksi, terutama bersama petani tebu rakyat. Ketika para petani tebu bersemangat tanam dan produksi, maka kemandirian pangan akan gula konsumsi dapat terwujud.
"Dengan harga yang baik, petani bisa mensuplai juga ke pabrik gulanya. Jadi petani happy, pabrik gula semakin modern, dan kebutuhan dalam negeri pun tercukupi. Ini luar biasa," ujarnya.
Arief mengaku telah mengunjungi Pabrik Gula (PG) Krebet Baru di Malang, Jawa Timur Kamis (4/7). Ia meninjau proses produksi gula di pabrik tersebut.
Ia mengatakan bahwa Bapanas mendukung penguatan ekosistem gula nasional dengan menetapkan sekaligus menjaga harga yang baik di tingkat produsen.
Apalagi, kata Arief, saat produksi dalam negeri kian meningkat, maka pasokan gula konsumsi untuk kebutuhan dalam negeri dapat terpenuhi.
"Apa yang telah kita kerjakan selama ini mulai membuahkan hasil. Yang pertama adalah membangun ekosistem pangan, khususnya gula, mulai dari tebu diproduksi kemudian sampai dengan jadi gula. Gula ini di tingkat petani harganya kita jaga, kemudian sampai dengan di hilir, harganya juga kita jaga dengan baik," sambungnya. (end/ant)