12626714
IQPlus, (7/5) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk mencatat, nilai transaksi melalui mesin EDC (electronic data capture) mencapai lebih dari Rp600 miliar per Maret 2025, naik sekitar 3.000 persen year on year (yoy) dari sebelumnya Rp19,1 miliar pada Maret 2024.
Adapun volume transaksi mesin EDC BSI mencapai 2,1 juta transaksi per Maret 2025, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 33,6 ribu transaksi.
"EDC BSI sebagai EDC syariah pertama di Indonesia dan telah memiliki lebih dari 21.000 EDC yang tersebar di seluruh Indonesia. Kami menargetkan setidaknya sekitar 30.000 mesin EDC akan memfasilitasi nasabah BSI dari berbagai segmen usaha," kata Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Anton menyampaikan optimismenya terhadap ekosistem layanan digital yang akan tumbuh lebih baik pada tahun ini, terutama melalui optimalisasi layanan mesin EDC untuk melengkapi layanan e-banking BSI.
Ia menambahkan bahwa BSI terus menggali potensial merchant segmen ritel dan UMKM untuk pemasangan EDC di lokasi usaha merchant sebagai opsi penerimaan transaksi pembayaran dari customer.
Mesin EDC BSI akan difokuskan pada merchant-merchant besar di bidang islamic ecosystem, lifestyle, fashion, modern ritel, rumah sakit, klinik kecantikan, serta food and beverages. (end/ant)