30546784
IQPlus, (2/11) - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) sebagai subholding Refining & Petrochemical Pertamina mengatasi keterbatasan akses irigasi pertanian tadah hujan melalui program Desa Energi Berdikari Kalijaran di Maos, Cilacap, Jawa Tengah.
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KPI berupa pengelolaan integrated farming berbasis energi baru dan terbarukan (EBT) di area persawahan Desa Kalijaran tersebut diresmikan Direktur Utama KPI, Taufik Aditiyawarman , Kamis.
Taufik menjelaskan, Kecamatan Maos, Cilacap menjadi salah satu lumbung padi di Jawa Tengah yang sangat potensial dalam membantu swasembada pangan Indonesia, khususnya Jawa Tengah.
"Lahan irigasi tadah hujan terbatas dan sistem pertanian masih konvensional, padahal Kalijaran memiliki potensi yang sangat baik, sehingga kami hadir menjadi bagian dari kemandirian ekonomi masyarakat melalui program TJSL Kilang Cilacap," jelasnya.
Untuk Desa Kalijaran ini, KPI memberikan dukungan melalui pemberdayaan ekonomi pertanian berbasis energi baru terbarukan dengan program TJSL bertajuk .Masyarakat Pengelola Pertanian Berkelanjutan. atau disebut MAPAN, senilai lebih dari Rp271 juta.
"Kami berharap Kalijaran menjadi sentra pertanian organik terintegrasi serta menjadi rujukan pengembangan pertanian modern berbasis energi baru terbarukan," ujarnya. (end/ant)