12259575

IQPlus, (2/5) - Data resmi menunjukkan perekonomian zona euro keluar dari resesi dengan pertumbuhan yang lebih besar dari perkiraan pada kuartal pertama 2024 di mana tingkat inflasi cukup terkendali. Namun, kondisi itu dinilai tidak mungkin menghentikan European Central Bank (ECB) untuk memangkas suku bunga pada Juni seperti yang diperkirakan.

Mengutip The Business Times, Kamis, 2 Mei 2024, badan data resmi UE mengatakan pertumbuhan di wilayah mata uang tunggal 20 negara mencapai 0,3 persen dalam tiga bulan pertama tahun ini dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Analis yang disurvei oleh FactSet dan Bloomberg memperkirakan pertumbuhan sebesar 0,1 persen.

Namun angka-angka tersebut menunjukkan ekonomi zona euro telah tergelincir ke dalam resesi teknis pada paruh kedua tahun lalu setelah Produk Domestik Bruto (PDB) turun 0,1 persen dalam dua kuartal terakhir di 2023. Pertumbuhan yang lebih baik dari perkiraan ini menyusul kabar baik mengenai harga konsumen.

Eurostat mengatakan tingkat inflasi tahunan zona euro tetap tidak berubah sebesar 2,4 persen pada April dibandingkan dengan bulan sebelumnya, sejalan dengan ekspektasi para ekonom. Angka tersebut berarti tingkat suku bunga masih mendekati target ECB sebesar dua persen.

Pejabat ECB juga akan menyambut baik data inflasi inti, yang tidak mencakup harga energi, pangan, alkohol, dan tembakau yang fluktuatif dan merupakan indikator utama bank tersebut, setelah melambat menjadi 2,7 persen pada April, dari 2,9 persen pada Maret. (end/ba)