12834980
IQPlus, (9/5) - Memasuki usia ke-43, PT Elnusa Fabrikasi Konstruksi (EFK) terus menunjukkan kiprah signifikan sebagai bagian penting dalam membangun kemandirian industri energi nasional.
Anak usaha PT Elnusa Tbk yang berada di bawah naungan Subholding Upstream Pertamina ini tak hanya menjawab tantangan zaman, tetapi juga mengedepankan inovasi, integritas, dan kualitas dalam setiap langkahnya.
Mengemban peran strategis dalam mendukung ketahanan energi nasional, EFK menegaskan keunggulan operasionalnya lewat layanan berstandar tinggi, efisiensi dalam eksekusi proyek, serta pemanfaatan teknologi dan sumber daya manusia yang mampu beradaptasi dengan cepat terhadap dinamika industri.
Berbagai lini bisnis EFK meliputi Threading & Trading Services (OCTG), layanan fabrikasi struktur baja, konstruksi fasilitas energi, hingga pemeliharaan infrastruktur migas dan kelistrikan.
Portofolio ini menjadikan EFK sebagai penyedia jasa penunjang energi yang holistik, mendukung proyek-proyek strategis baik di level nasional maupun regional.
Berbagai capaian telah diraih sebagai bentuk kontribusi nyata anak bangsa.
Salah satu di antaranya adalah produksi karoseri mobil tangki BBM berkapasitas 16 KL, yang memperkuat sistem distribusi logistik energi.
EFK juga berperan dalam pengembangan Elnusa Hydraulic Rig generasi ke-14, inovasi rekayasa lokal yang digunakan dalam kegiatan pemboran dan workover di wilayah kerja Pertamina.
Tak hanya berfokus pada migas, EFK juga turut berkontribusi dalam upaya transisi energi nasional dengan mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) berbasis limbah, sebagai langkah konkret dalam mendukung pemanfaatan energi baru dan terbarukan.
Selain itu, EFK menjadi pemasok utama pipa tubing dan casing OCTG untuk industri migas, memperkuat rantai pasok nasional sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap produk impor.
Kemampuan EFK dalam fabrikasi modular, threading & coating pipa, hingga pemeliharaan berbasis keandalan (reliability-based maintenance) menjadikannya tidak hanya sebagai pelaksana, tetapi juga penggerak transformasi di sektor energi Indonesia.
Direktur EFK, Ari Wijaya, menegaskan bahwa perjalanan panjang selama lebih dari empat dekade telah membentuk EFK sebagai perusahaan yang matang dan responsif terhadap kebutuhan industri.
"Kami percaya bahwa keberhasilan EFK selama 43 tahun ini bukan hanya soal usia, tetapi tentang konsistensi dalam menghadirkan solusi yang relevan, andal, dan bernilai tambah tinggi bagi pelanggan. Di tengah tantangan transformasi energi, kami berkomitmen untuk terus memperkuat kompetensi teknis, inovasi, dan kolaborasi strategis agar EFK dapat menjadi mitra utama dalam membangun kemandirian energi Indonesia," ujarnya. (end)