19533150
IQPlus, (15/7) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir melakukan kunjungan ke Gedung Pakuan di Bandung untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), pada Senin (14/7).
Dalam pertemuan ini, keduanya membahas penguatan kolaborasi antara Kementerian BUMN dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, khususnya dalam pemanfaatan aset BUMN untuk mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan warga.
Erick Thohir menegaskan komitmen Kementerian BUMN untuk terus menjalin sinergi dengan pemerintah daerah.
Salah satu fokusnya adalah pengelolaan lahan strategis yang dikuasai oleh BUMN seperti Perhutani dan PTPN agar dapat digunakan secara lebih produktif.
Optimalisasi ini diarahkan untuk mempercepat pelaksanaan program-program kerakyatan, membuka lapangan kerja, serta berkontribusi dalam pengentasan kemiskinan.
"Kami berkoordinasi dan berkolaborasi mengenai aset-aset BUMN seperti Perhutani dan PTPN untuk memastikan bahwa program pemerintah dapat melindungi rakyat, membuka lapangan pekerjaan, dan mengentaskan kemiskinan," ujar Erick.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Erick juga menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah Gubernur Dedi Mulyadi untuk mengembalikan fungsi lahan Perhutani yang telah mengalami alih fungsi menjadi hutan produksi dan hutan lindung.
Tercatat sekitar 6.000 hektare kawasan hutan produksi telah beralih fungsi menjadi vila dan permukiman liar.
Aktivitas ini menimbulkan kerusakan ekosistem hutan, meningkatkan emisi karbon, serta memperbesar risiko bencana hidrometeorologis seperti banjir dan longsor.
"Kementerian BUMN bersama Danantara mendukung upaya KDM mendorong pengembalian lahan-lahan Perhutani maupun PTPN ke fungsi semula. Hal ini selaras dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto," kata Erick. (end)