06454121
IQPlus, (6/3) - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menyebutkan penjualan tiket pesawat untuk periode Lebaran 2025 setelah harga diturunkan mulai dari 14 persen, belum terlalu signifikan lantaran kebiasaan masyarakat melakukan pemesanan selalu menjelang keberangkatan.
Direktur Niaga Garuda Indonesia Ade R Susardi menyampaikan penurunan harga tiket pesawat berlaku untuk pemesanan pada 1 Maret hingga 7 April 2025 untuk perjalanan pada 24 Maret hingga 7 April 2025.
Menurutnya, penjualan tiket di Garuda Indonesia untuk periode Lebaran baru 5 persen.
"Pergerakan penumpang memang tadi seperti saya nyatakan bahwa untuk domestik ini, biasanya itu tetap masih behavior-nya penumpang Indonesia adalah 3 hari atau last minute juga," ujar Ade di Jakarta, Kamis.
Ade menyampaikan pihaknya akan lebih memberikan edukasi kepada masyarakat agar bisa memesan tiket lebih awal, guna mendapatkan harga yang lebih murah.
"Jadi, kalau kita tahu sistem alokasi seat di pesawat itu, ada subclass yang lebih rendah itu dijualnya di awal. Begitu subclass itu habis, naik lagi harganya. Jadi, belilah tiket lebih awal untuk dapatkan harga yang lebih bagus lagi," katanya. (end/ant)