05653459
IQPlus, (26/2) - Holding BUMN Pangan ID FOOD terus menggenjot stok Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).
Hal ini dilakukan untuk mendukung upaya pemerintah menekan gejolak harga kebutuhan pangan.
Upaya ini sebagaimana penugasan Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) dan Kementerian BUMN.
Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Direktur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan, melalui keterangannya di Jakarta pada Senin (26/2/2024).
Menurutnya, di tahun 2024 ID FOOD berkomitmen untuk mendorong peningkatan stok 9 komoditas CPP yang dikelola Perusahaan.
Yakni, gula konsumsi, daging sapi, daging ayam, telur ayam, minyak goreng, bawang putih, bawang merah, cabai, dan ikan.
"Untuk penugasan CPP kita sudah jalankan di tahun 2023 dan telah kita review serta evaluasi. Hasil evaluasi akan dijadikan masukan untuk perbaikan dan peningkatan pelaksanaan CPP di tahun 2024.
Ini wujud komitmen kita untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah," ujarnya.
Terkait pelaksanaan tahun 2023, Frans mengatakan, ID FOOD telah efektif menjalankan pemenuhan CPP untuk 5 komoditas.
"Di tahun 2023 kita sudah lakukan pemenuhan dan pendistribusian stok CPP untuk 5 komoditas yaitu gula, daging sapi, minyak goreng, daging ayam, dan telur ayam.
Komoditas tersebut disalurkan secara reguler maupun melalui program bantuan pangan penanganan stunting," jelasnya.
Frans mengungkapkan, pada pelaksanaan CPP tahun 2023 dari total penugasan total 287 ribu ton, ID FOOD berhasil merealisasikan sebanyak 658 ribu ton atau tercapai 229 persen di atas penugasan.
"Dari komoditas CPP yang telah dipenuhi, rata-rata realisasinya melampaui dan sesuai target.
Untuk gula dan minyak goreng realisasinya di atas target, sedangkan untuk daging ayam dan telur ayam realisasinya sesuai target yang dijalankan melalui bantuan pangan penanganan stunting," terangnya. (end)