19534525
IQPlus, (15/7) - Sebagai penyelenggara bursa karbon Indonesia resmi yang memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) mendapatkan penghargaan sebagai Best Official Carbon Exchange in an Emerging Economy di ajang Carbon Positive Awards 2025 pada 5 Juni 2025.
IDXCarbon menjadi satu-satunya organisasi dari Indonesia yang mendapatkan penghargaan pada Carbon Positive Awards 2025. Hal ini menunjukan apresiasi atas komitmen dan kontribusi IDXCarbon dalam mendukung komitmen pemerintah Indonesia dalam menjalankan upaya dekarbonisasi.
Carbon Positive Awards 2025 diberikan oleh Green Cross United Kingdom kepada 100 dari 1.428 organisasi yang masuk ke dalam nominasi yang berasal dari beberapa kategori sesuai dengan kontribusi masing-masing organisasi dalam ekosistem Pasar Karbon Wajib (Compliance Carbon Market) maupun Pasar Karbon Voluntary (Voluntary Carbon Market). Green Cross United Kingdom merupakan bagian dari organisasi Green Cross International, sebuah Non-Governmental Organization (NGO) yang didirikan pada tahun 1993 dan berfokus pada isu keamanan, kemiskinan, serta lingkungan untuk masa depan yang lebih sustainable.
Keunggulan IDXCarbon adalah peran penting yang dimilikinya sebagai salah satu fasilitas untuk membangun fondasi pasar karbon Indonesia yang baru berjalan. Selain itu, IDXCarbon merupakan lembaga yang beroperasi di bawah pengawasan OJK dalam menyediakan platform yang robust dan teregulasi serta terintegrasi dengan Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN-PPI) milik Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) untuk kemudahan dalam proses transfer unit karbon, meningkatkan traceability, dan meminimalisir potensi double counting. IDXCarbon juga memiliki fasilitas mekanisme perdagangan bervariasi termasuk fitur pengelompokkan produk (standardized product) dan mendorong pasar yang transparan serta efisien dalam upaya memfasilitasi strategi dekarbonisasi Indonesia.
"Sebuah kehormatan BEI melalui IDX Carbon untuk menerima penghargaan ini. Di tengah tantangan dinamika dekarbonisasi dan perdagangan karbon global maupun nasional, IDXCarbon selalu berkomitmen untuk menjalankan perdagangan karbon dengan menyediakan pasar sekunder yang andal namun fleksibel memenuhi kebutuhan pelaku pasar, juga mengedepankan pasar yang transparan, wajar, teratur, dan efisien. IDXCarbon akan selalu berkomitmen menyiapkan infrastruktur perdagangan karbon terbaik Indonesia," ungkap Direktur Utama BEI Iman Rachman.
Sejak diluncurkan pada 26 September 2023 hingga 11 Juli 2025 IDXCarbon, telah mencatat total volume transaksi sebesar 1.599.326 ton CO.e dengan nilai mencapai Rp77,95 miliar. Dari jumlah tersebut, sebanyak 980.475 ton CO.e telah di-retire. IDXCarbon kini melibatkan 113 Pengguna Jasa dan mencatat 3.054.454 ton CO.e SPE-GRK atau setara 97% dari total unit yang diterbitkan dalam Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN-PPI). Sebanyak delapan proyek resmi terdaftar di IDXCarbon, mencakup berbagai sektor energi bersih dan pengelolaan limbah, hingga pemanfaatan limbah POME untuk biogas. Pencapaian ini menunjukkan peran strategis IDXCarbon dalam mendukung transisi energi bersih dan pencapaian target penurunan emisi gas rumah kaca nasional. (end)