34554525
IQPlus, (11/12) - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Kesehatan Internasional di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mulai dikembangkan pada tahun 2025 dalam naungan Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait menjelaskan bahwa pengembangan KEK ini akan dimulai dari fasilitas Rumah Sakit BP Batam (RSBP) yang sudah ada.
"Untuk tahun depan, proses pengembangan KEK Pariwisata Kesehatan akan dimulai. Sementara ini, kami akan memanfaatkan fasilitas yang ada di RSBP Batam, namun pembangunan gedung-gedung baru sesuai kebutuhan akan dimulai pada 2025," ujar Ariastuty, di Batam, Rabu.
Ariastuty menegaskan bahwa BP Batam tidak akan menjual asetnya kepada pihak ketiga dalam pengembangan KEK ini, tetapi pihaknya membuka peluang kerja sama untuk menghadirkan kualitas layanan medis bertaraf internasional.
"BP Batam tidak memiliki sumber daya manusia (SDM) profesional untuk mengembangkan rumah sakit berkualitas internasional. Karena itu, kami bekerja sama dengan pihak ketiga, dengan dukungan dari Dewan KEK Nasional di Jakarta," katanya lagi. (end/ant)