KEMENPAREKRAF PERKUAT LITERASI KEUANGAN DESA WISATA DI LAMPUNG BARAT

  • Info Pasar & Berita
  • 23 Okt 2023

29551683

IQPlus, (23/10) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) memfasilitasi para pelaku usaha parekraf di Desa Wisata Rigis Jaya, Lampung Barat dengan menghadirkan pelatihan literasi keuangan.

.Kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan kemampuan dalam merencanakan dan mencatat keuangan usaha agar lebih tertata, sehingga diharapkan dapat membuka akses permodalan dari lembaga keuangan perbankan ataupun non perbankan,. kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya melalui tayangan video, Rabu (18/10/2023).

Adapun pelatihan literasi keuangan yang dilaksanakan di Desa Wisata Rigis Jaya pada Rabu, 18 Oktober 2023, juga dihadiri para pelaku usaha dari Desa Wisata Belitar Seberang Bengkulu secara hybrid serta dihadiri sebanyak 65 pelaku UMKM sektor parekraf dengan narasumber diantaranya perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BRI.

Menparekraf mengatakan desa wisata menjadi salah satu kontributor PDB pariwisata dan saat ini merupakan destinasi favorit wisatawan.

Selain itu, desa wisata memacu potensi tumbuhnya ekonomi kreatif dan membuka lapangan pekerjaan bagi warga lokal.

"Maka dari itu, Kemenparekraf melakukan peningkatan kapasitas pelaku usaha di desa wisata dalam hal literasi keuangan," kata Menparekraf Sandiaga.

Di samping pelatihan literasi keuangan, juga diserahkan bantuan Dana Pengembangan Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DPUP) bagi Desa Wisata Rigis Jaya sebagai bentuk keberpihakan pemerintah dalam menjadikan desa wisata semakin berkualitas.

"Program ini juga merupakan tindak lanjut dari program unggulan Kemenparekraf, Anugerah Desa Wisata Indonesia," kata Menparekraf Sandiaga.

Desa Wisata Rigis Jaya telah dinobatkan sebagai salah satu dari 50 desa wisata terbaik di ajang Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2021.

Sekretaris Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf Oni Yulfian mengatakan, setiap desa terpilih memiliki keunikan dan keistimewaan masing-masing, dengan mengandalkan potensi desa berbasis budaya, alam, hingga buatan.

"Melalui bantuan ini (DPUP) diharapkan memberikan dampak yang signifikan untuk pengembangan desa wisata serta dapat berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian desa. Literasi keuangan juga menjadi fokus agar dana yang diberikan dapat dikelola dengan efektif sehingga usaha di desa wisata semakin maju dan dapat membuka lapangan kerja baru," kata Oni. (end)





Kembali ke Blog