23945539

IQPlus, (27/8) - PetroChina Co. membukukan laba operasi yang memecahkan rekor untuk paruh pertama tahun ini berkat hasil pengeboran yang kuat dan harga minyak yang lebih tinggi, yang memungkinkannya mengimbangi permintaan bahan bakar yang lemah di Tiongkok.

Perusahaan minyak dan gas terbesar di Tiongkok membukukan laba bersih sebesar 88,61 miliar yuan ($12,44 miliar) untuk enam bulan hingga Juni, naik 3,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Total pendapatan perusahaan naik 5% menjadi 1,554 triliun yuan untuk periode pelaporan.

"Hal ini terutama disebabkan oleh peningkatan harga jual minyak mentah dan bensin Grup, volume penjualan gas alam, serta volume penjualan dan harga minyak tanah, polietilena, dan produk lainnya," kata PetroChina dalam pengajuannya yang dirilis Senin malam.

Para direktur perusahaan mencatat kekuatan harga minyak mentah internasional, dan bahwa permintaan di pasar gas alam domestik "terus tumbuh pesat."

Produksi setara minyak dan gas alam PetroChina naik menjadi 905,5 juta barel, dibandingkan dengan 893,8 juta barel tahun lalu.

Perusahaan mengatakan bahwa mereka "secara aktif mempromosikan" pengembangan proyek-proyek baru dan berfokus pada eksplorasi dan pengembangan cadangan minyak dan gas, yang memungkinkan mereka untuk mencapai "beberapa terobosan besar" dan penemuan di beberapa cekungan, termasuk cekungan Tarim, Sichuan, dan Junggar.

Saham PetroChina yang tercatat di Hong Kong naik 35% tahun ini. (end/CNBC)