01556504
IQPlus, (16/1) - PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) dan PT Bank HSBC Indonesia meluncurkan reksa dana Manulife Saham Syariah ESG (environmental, social and corporate governance) Transisi Global Dolar AS (MAGET) Kelas A2 yang dapat dibeli mulai Kamis (18/1).
"Di MAGET, kami mengajak semua investor membuat satu reksa dana yang baru yang ditawarkan ke semua masyarakat, yaitu reksa dana Manulife Saham Syariah ESG Transisi Global Dolar AS, di mana reksa dana ini unik, dan tema utamanya, yaitu transisi energi global menuju era dekarbonisasi. Tentunya didorong oleh tujuan memitigasi dampak buruk perubahan iklim dan pemanasan global di bumi," kata CEO and President Director PT MAMI Afifa di Manulife Training Centre, Sampoerna Strategic Square Jakarta, Selasa.
Pemanasan global dinilai menjadi ancaman nyata bagi kesehatan dan kesejahteraan manusia, serta makhluk hidup lainnya di muka bumi.
Perubahan iklim tersebut mengakibatkan kenaikan permukaan air laut dan produksi kualitas pangan dunia yang semakin memburuk.
Emisi gas rumah kaca (GRK) menjadi salah satu penyumbang terbesar pemanasan global dengan persentase 75 persen yang dihasilkan dari energi berbahan bakar fosil.
Dampak ekonomi dari kondisi tersebut sangat besar, sehingga perubahan iklim dan pemanasan global selalu menjadi topik pembahasan utama di berbagai forum para pimpinan dunia.
Untuk menciptakan bumi yang lebih sehat, lanjutnya, perusahaan-perusahaan di berbagai sektor mulai melakukan peralihan atau pengembangan terkait teknologi, yang berarti membutuhkan dana cukup besar.
Karena itu, pihaknya bersama HSBC Indonesia meluncurkan produk reksa dana yang mengangkat tema transisi energi global menuju era dekarbonisasi.
"Portofolio MAGET itu akan diisi oleh beragam saham milik berbagai perusahaan, yang fokus pada energi yang rendah karbon, dan material pendukung terkait transisi tadi. Ketersediaan sumber daya, serta efisiensi dan elektrifikasi juga menjadi hal yang fokus dalam portofolio MAGET," ungkap Afifa. (end/ant)