11231529

IQPlus, (23/4) - PT DCI Indonesia Tbk (DCII) tengah mengkaji rencana untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham atau biasad disebut dengan stock split. Hal itu disampaikan oleh Corporate Secretary DCII, Gregorius Nicholas Suharsono, dalam paparan publik yang digelar secara daring, Selasa (23/4).

Meskipun demikian, kata Gregorius, saat ini Perseroan belum dapat mengungkapkan informasi lebih banyak mengenai rencana stock split tersebut. Karena, masih dalam tahap sangat awal terkait rencana aksi korporasi di pasar modal tersebut.

"(stock split) masih tahap penjajakan sangat awal, dan Perseroan masih terus berdiskusi dengan regulator untuk memastikan apakah rencana stock split ini dilakukan. Kami juga menelaah waktu yang pas supaya aksi korporasi ini bisa memberikan keuntungan positif bagi seluruh pemegang saham. Jadi, memang kami belum bisa berbicara terlalu banyak terkait rencana stock split," tuturnya.

Sebagai informasi saja, saham DCII ini tergolong saham mahal di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dan pada perdagangan kemarin atau Selasa (23/4/2025), saham DCII ditutup pada level Rp167.050 per lembar. Diketahui juga bahwa DCII awal listing perdana di Bursa pada bulan Januari 2021 lalu, dengan mencatatkan 2,38 miliar lembar saham seharga Rp420 per lembar. Dengan demikian, sampai dengan saat ini tercatat, harga saham DCII meningkat hingga 39.674% sejak IPO, dengan kapitalisasi pasar yang juga ikut meningkat menjadi Rp398,21 triliun dari Rp1 triliun. (end)