16330909
IQPlus, (12/6) - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menginginkan adanya peningkatan kerja sama perdagangan antara Indonesia dengan Turki di berbagai sektor, salah satunya perdagangan alat utama sistem senjata (alutsista).
Hal tersebut disampaikan Zulkifli dalam pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan Turki Omer Bolat ang berlangsung di sela-sela Pertemuan Tingkat Menteri ke-3 Komite Perundingan Perdagangan (TNC) Sistem Preferensi Perdagangan - Organisasi Kerja Sama Islam (TPS-OIC) dan Pertemuan Informal Tingkat Menteri D-8 di Istanbul, Turki, Senin (10/6) waktu setempat.
"Dengan kondisi ekonomi Indonesia yang stabil, pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen, dan inflasi yang terkendali, saya yakin kerja sama dengan Turki dapat ditingkatkan khususnya di bidang pertahanan dan alutsista," ujar Zulkifli melalui keterangan di Jakarta, Selasa.
Zulkifli melanjutkan, Turki unggul di bidang pertahanan dan perusahaan pertahanannya berkembang pesat. Beberapa komoditas alutsista yang bisa dipasok oleh Turki antara lain yaitu drone, frigate, helikopter, dan pesawat tempur.
Peluang kerja sama dengan Turki juga dapat ditingkatkan melalui investasi sektor konstruksi Turki dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Di sisi lain, Turki menyambut baik peluang peningkatan kerja sama dengan Indonesia di bidang pertahanan.
Zulkifli menyebut, Mendag Bolat telah menyatakan bahwa beberapa perusahaan Turki siap memenuhi kebutuhan Indonesia, salah satunya produk unggulan ekspor Turki drone bermerek ANKA.
"Turki mengundang Indonesia agar bisa menandatangani nota kesepahaman (MoU) sebagai jaminan untuk para investor," katanya. (end/ant)