MENHUB SEBUT STASIUN TANAH ABANG PERKUAT KAWASAN BERORIENTASI TOD

  • Info Pasar & Berita
  • 05 Nov 2025

30834344

IQPlus, (5/11) - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan pembangunan Stasiun Tanah Abang Baru dilakukan untuk mendukung konsep kawasan berorientasi transit (Transit Oriented Development/TOD) dan mengantisipasi lonjakan penumpang.

Dudy mengatakan Stasiun Tanah Abang merupakan salah satu stasiun tersibuk di jaringan KRL Jabodetabek, yang menjadi titik transit penting bagi berbagai rute perjalanan harian masyarakat.

"Stasiun Tanah Abang merupakan salah satu stasiun dengan intensitas tertinggi di Jabodetabek. Stasiun ini menjadi pusat mobilitas masyarakat, sehingga perlu dikembangkan dengan konsep kawasan berorientasi transit," ujar dia dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan pembangunan itu menjadi bukti nyata bagaimana transportasi publik di Indonesia terus didorong untuk lebih terintegrasi, inklusif, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Pembangunan stasiun baru itu meningkatkan kapasitas stasiun sebanyak 62,89 persen. Sebelumnya, Stasiun Tanah Abang mampu menampung total penumpang per hari sebanyak 141.000 orang dan kini mampu menampung total 380.000 penumpang per hari.

Bangunan baru Stasiun Tanah Abang Baru memiliki luas 19.000 meter persegi dan dibangun di atas lahan seluas 31.174 meter persegi. Stasiun itu memiliki empat peron dan enam jalur yang mampu melayani satu rangkaian kereta dengan 12 gerbong. (end/ant)


Kembali ke Blog