15457621
IQPlus, (3/6) - Microsoft Corp berencana untuk menginvestasikan US$3,2 miliar pada kecerdasan buatan dan fasilitas cloud di Swedia, yang merupakan investasi infrastruktur terbesarnya di negara Nordik yang memanfaatkan pasokan energi ramah lingkungan yang kaya di wilayah tersebut.
Langkah ini memperkuat jejak raksasa teknologi ini di negara ini dengan menambahkan 20.000 GPU, atau unit pemrosesan grafis, di tiga pusat datanya. Perusahaan juga berkomitmen untuk melatih 250,000 orang dalam .keterampilan AI yang penting,. menurut sebuah pernyataan pada Senin.
"Investasi besar ini mencerminkan keyakinan kami terhadap seberapa besar Swedia dapat memperoleh manfaat dari AI,. kata wakil ketua dan presiden Microsoft Brad Smith dalam sebuah wawancara. Ia memuji negaranya sebagai .salah satu negara paling inovatif di benua ini," seraya menambahkan bahwa negaranya hanya akan tetap menjadi pemimpin jika menggunakan AI.
Wilayah Nordik telah menjadi target utama bagi pengguna energi dalam jumlah besar karena banyaknya energi ramah lingkungan, dengan pembangkit listrik tenaga air mendominasi bauran energi. Meta Platforms pemilik Facebook dan pemilik Google Alphabet, keduanya memiliki fasilitas besar sendiri di seluruh wilayah Nordik.
Pusat data bersaing dengan industri lain yang ingin memanfaatkan listrik termurah di dunia. Beberapa mega proyek ramah lingkungan diperkirakan akan meningkatkan permintaan listrik lebih dari dua kali lipat dalam dekade mendatang.
Ketika ditanya tentang risiko krisis listrik yang akan terjadi, Smith dari Microsoft mengatakan bahwa perusahaannya telah menggabungkan investasi pusat datanya dengan investasi besar pada energi terbarukan. Perusahaan ini telah memperoleh hampir 1 gigawatt listrik serta menandatangani kontrak dengan perusahaan listrik milik negara Vattenfall AB.
"Saya rasa kami tidak dapat melakukan investasi seperti yang kami lakukan di Swedia tanpa mitra seperti Vattenfall," kata Smith. (end/Bloomberg)