16927958

IQPlus,(19/6) - Microsoft berencana memangkas ribuan pekerjaan, terutama di bagian penjualan, sebagai bagian dari langkah terbaru perusahaan untuk memangkas tenaga kerjanya di tengah pengeluaran besar untuk kecerdasan buatan.

Pemutusan hubungan kerja tersebut diperkirakan akan diumumkan awal bulan depan, setelah berakhirnya tahun fiskal Microsoft, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut. Pengurangan tersebut tidak akan secara eksklusif memengaruhi tim penjualan, dan waktunya masih dapat berubah, kata sumber tersebut, yang meminta anonimitas untuk membahas masalah ini.

Perusahaan menolak berkomentar. Pemutusan hubungan kerja tersebut menyusul gelombang PHK sebelumnya pada bulan Mei yang melibatkan 6.000 orang dan paling parah terjadi pada posisi produk dan teknik, yang sebagian besar tidak termasuk posisi yang berhadapan langsung dengan pelanggan seperti penjualan dan pemasaran.

Pada bulan April, perusahaan memberi tahu karyawan bahwa mereka berencana untuk menggunakan perusahaan pihak ketiga untuk menangani lebih banyak penjualan perangkat lunak kepada pelanggan skala kecil dan menengah.

Microsoft mengatakan bahwa mereka secara teratur mengevaluasi ulang struktur organisasi untuk memastikan bahwa mereka berinvestasi untuk pertumbuhan. Karena perusahaan menghabiskan puluhan miliar dolar AS untuk server dan pusat data, para eksekutif telah berjanji kepada Wall Street, dan memperingatkan karyawan, bahwa mereka akan membatasi pengeluaran di area lain.

Perusahaan tersebut memiliki 228.000 pekerja pada akhir Juni 2024, 45.000 di antaranya bekerja di bagian penjualan dan pemasaran. Microsoft sering merestrukturisasi tim dan mengumumkan perubahan lain menjelang akhir tahun fiskalnya, yang berakhir pada bulan Juni. (end/Bloomberg)