MTEL AKUISISI 6.000 MENARA MILIK TELKOMSEL SENILAI Rp10,28 TRILIUN

  • Info Pasar & Berita
  • 02 Agt 2022

13154140

IQPlus, (2/8) - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel/MTEL) berencana mengakuisisi 6.000 menara milik Telkomsel dan penyewaan kembali atas 6.000 menara tersebut oleh Perseroan kepada Telkomsel dan janji serta komitmen dari Telkomsel untuk memesan 1.000 menara BTS dari Perseroan dalam waktu 3 tahun mendatang serta sewa menyewa atas 712 lahan milik Telkomsel oleh Perseroan dimana menara didirikan.

Dalam prospektus ringkasnya, Manajemen MTEL menyebutkan, nilai transaksi ini diperkirakan sebesar Rp10,28 triliun. "Jumlah tersebut juga termasuk sewa lahan milik Telkomsel yang dibayarkan oleh Perseroan dan timbal balik yang dibayarkan oleh Perseroan terkait komitmen dan janji pemesanan BTS oleh Telkomsel kepada Perseroan." tulis Manajemen MTEL.

Transaksi akuisisi 6.000 menara milik Telkomsel dengan Tenancy Ratio 1,00x beserta Kerjasama B2B (business to business)-nya dapat memperkuat posisi Perseroan sebagai leading TowerCo yang mengelola lebih dari 28.000 menara. Lebih lanjut, Portfolio Transaksi diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pertumbuhan bisnis menara Perseroan karena didukung oleh Telkomsel sebagai penyewa utama yang menyewa kembali seluruh menara yang ditransaksikan serta potensi penambahan tenant baru yang besar.

"Manfaat Transaksi juga sejalan dengan rencana strategis Perseroan dan pemegang saham untuk Memaksimalkan nilai bisnis menara; Memperbesar kontribusi bisnis menara; dan Memaksimalkan portofolio yang beragam untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan." papara Manajemen MTEL.

Sebagai informasi, transaksi tersebut merupakan transaksi afiliasai dimana Perseroan merupakan anak perusahaan yang dikendalikan langsung oleh Telkom dengan kepemilikan 71,869%. Sementara Telkomsel merupakan anak perusahaan yang dikendalikan langsung oleh Telkom dengan kepemiikan 65,00%.

"Oleh karena itu, Perseroan dan Telkomsel merupakan perusahaan yang dikendalikan secara langsung oleh pihak yang sama yaitu Telkom, sehingga memiliki hubungan Afiliasi sebagaimana dimaksud dalam POJK No. 42/2020." terang Manajemen MTEL. (end)

Kembali ke Blog