32224593
IQPlus, (19/11) - NVIDIA dan Microsoft pada hari Selasa mengumumkan investasi senilai total US$15 miliar di perusahaan rintisan AI Anthropic, pencipta chatbot Claude, di tengah lonjakan belanja untuk teknologi tersebut dan meningkatnya kekhawatiran akan terjadinya gelembung bisnis.
Perusahaan chip AI terkemuka, Nvidia, berkomitmen hingga US$10 miliar, sementara Microsoft yang memiliki 27 persen saham pesaing Anthropic, OpenAI menjanjikan hingga US$5 miliar kepada produsen model AI Claude.
Microsoft juga terus berinvestasi besar-besaran pada Copilot AI miliknya yang berjalan di platform Azure milik perusahaan.
Kesepakatan ini merupakan bagian dari kesepakatan komprehensif yang membuat Anthropic berkomitmen untuk membeli kapasitas komputasi awan Microsoft senilai US$30 miliar dan mengadopsi versi terbaru teknologi chip Nvidia.
"Kami akan semakin menjadi pelanggan satu sama lain," ujar CEO Microsoft Satya Nadella dalam video daring yang mengumumkan kesepakatan tersebut.
"Kami akan menggunakan model Anthropic. Mereka akan menggunakan infrastruktur kami, dan kami akan memasarkannya bersama untuk membantu pelanggan kami menyadari nilai AI."
Investasi ini menandai penataan ulang yang signifikan di sektor AI generatif, di mana persaingan semakin ketat antara OpenAI, pembuat ChatGPT, dan para pesaingnya, termasuk Anthropic, serta Google, yang merilis model Gemini terbarunya pada hari Selasa.
Anthropic, yang berbasis di California, diluncurkan pada tahun 2021 oleh mantan staf OpenAI dan memposisikan diri sebagai perusahaan yang memprioritaskan keamanan dalam pengembangan AI. Produk unggulannya adalah chatbot Claude dan rangkaian modelnya.
Para pesaing di industri teknologi, termasuk Amazon, Meta, dan xAI milik Elon Musk, telah menggelontorkan puluhan miliar dolar untuk kecerdasan buatan sejak peluncuran besar-besaran versi pertama ChatGPT pada akhir tahun 2022. (end/Reuters)