PESAWAT AIR INDIA JATUH, SAHAM SINGAPORE AIRLINE TURUN

  • Info Pasar & Berita
  • 13 Jun 2025

16333132

IQPlus, (13/6) - Saham Singapore Airlines (SIA) anjlok pada Jumat pagi setelah pesawat Air India yang menuju London jatuh pada Kamis.

SIA memegang 25,1 persen saham di maskapai nasional India tersebut.

Sekitar pukul 9 pagi saat pasar dibuka, saham SIA mencapai titik terendah bulan ini sebesar S$6,88, turun 2,1 persen atau S$0,15 dari harga penutupan Kamis sebesar S$7,03, dengan sekitar 723.200 saham yang ditransaksikan.

Pada pukul 9.17 pagi, harga saham naik menjadi S$6,92, masih turun 1,6 persen atau S$0,11, dengan 1,8 juta saham berpindah tangan.

Pada hari Kamis, sebuah Boeing 787-8 Dreamliner milik Air India yang menuju bandara Gatwick di London menabrak sebuah asrama perguruan tinggi kedokteran di kota Ahmedabad, Gujarat, menewaskan lebih dari 240 orang.

SIA memegang 25,1 persen saham di maskapai penerbangan India tersebut setelah penggabungan maskapai penerbangan layanan lengkapnya di India, Vistara perusahaan patungan dengan Tata Sons yang berkantor pusat di Mumbai menjadi maskapai nasional India.

Dalam laporan tahunan SIA untuk tahun fiskal 2023 dan 2024, ketua grup Peter Seah mengatakan bahwa penggabungan Air India dan Vistara sedang berlangsung, seraya menambahkan bahwa SIA bekerja sama dengan Tata untuk mendapatkan persetujuan yang diperlukan.

Surat kabar nasional India The Hindu melaporkan bahwa Air India meningkatkan pendapatannya ke level rekor 610 juta rupee (S$9,1 juta) pada tahun fiskal 2025 dan membukukan laba tidak termasuk pos-pos luar biasa pada semester kedua. (end/bussinesstimes.com)


Kembali ke Blog