PETROCHINA AKAN TERIMA MINYAK VENEZUELA USAI AS LONGGARKAN SANKSI

  • Info Pasar & Berita
  • 22 Mar 2024

08151901

IQPlus, (22/3) - Petrochina akan menerima kargo minyak Venezuela, yang akan digunakan di kilang besarnya di Guangdong, setelah Amerika Serikat mencabut sanksi terhadap produsen OPEC tersebut pada akhir tahun lalu.

Kargo minyak mentah Merey diperkirakan akan habis pada akhir pekan, namun perusahaan minyak Tiongkok tersebut kemungkinan tidak akan melakukan pembelian lebih lanjut jika sanksi AS terhadap Venezuela diberlakukan kembali, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut. Mereka meminta untuk tidak disebutkan namanya karena informasi tersebut bersifat pribadi.

Tiongkok secara resmi melanjutkan impor dari produsen Amerika Selatan tersebut pada bulan Februari, yang pertama kalinya sejak tahun 2019. Secara tidak resmi, negara pengimpor minyak mentah utama dunia ini telah sering mengambil minyak Venezuela selama bertahun-tahun, menurut para pedagang dan penyedia data pihak ketiga. Minyak sering kali disamarkan sebagai campuran aspal.

Perusahaan yang bertanggung jawab atas pertanyaan media terkait PetroChina China National Petroleum tidak segera menanggapi email dan pesan teks yang meminta komentar.

AS menangguhkan sanksi terhadap Venezuela tahun lalu sebagai respons terhadap perkembangan demokrasi di negara tersebut. Namun, hukuman dapat diterapkan kembali setelah Presiden Nicolas Maduro setuju untuk mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga pada bulan Juli ini dalam pemilu yang hampir dipastikan ia menang setelah mendiskualifikasi saingan utamanya.

Kilang minyak Guangdong di Tiongkok Selatan merupakan perusahaan patungan dengan Petroleos de Venezuela yang dikelola pemerintah, dan Merey seharusnya memenuhi setengah pasokan minyak mentahnya. Pada tahun 2019, PetroChina mengeluarkan PDVSA dari proyek tersebut karena memburuknya status keuangan perusahaan.

Kilang tersebut mulai beroperasi pada awal tahun 2023 dan PetroChina mengambil pasokan minyak mentah dalam jumlah besar dari Kanada, Kolombia, dan Ekuador untuk pabrik tersebut setelah sanksi AS mengganggu akses ke Merey. Grade Venezuela kini ditawarkan dengan diskon hampir US$10 kepada ICE Brent, menurut para pedagang.

Kapal pengangkut minyak mentah berukuran besar Elysia yang membawa kargo untuk PetroChina akan dibongkar di pelabuhan Jieyang pada hari Sabtu (23 Maret), menurut data pelacakan kapal yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Kapal tersebut berangkat dari terminal minyak Jose pada awal Februari. (end/Bloomberg)

Kembali ke Blog