34540300
IQPlus, (11/12) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) menargetkan perbandingan antara Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) di seluruh Indonesia setidaknya mencapai 1 banding 17 pada tahun 2025.
"Diharapkan di 2025 kita bisa mengejar penyediaan (SPKLU) menjadi satu banding 17 sampai satu banding 20," kata Executive Vice President Divisi Pengembangan Produk Niaga PLN Ririn Rachmawardini pada diskusi di Jakarta, Selasa.
Mengenai penyediaan tersebut Ririn mengungkap perusahaan mengambil praktik dasar dari Eropa yang telah mencapai satu banding 17 hingga satu banding 20.
Hingga saat ini, Ririn mengungkap ketersediaan SPKLU dibandingkan populasi EV di Indonesia mencapai satu banding 24.
Dengan target 3.000 SPKLU hingga akhir 2024, jumlah SPKLU terbangun hingga saat ini, menurut Ririn, adalah sebanyak 2.667 unit. Jumlah tersebut terus bertambah sembilan kali lipat sejak 2021 hingga 2023.
"Alhamdulillah dari 2021 sampai 2023, kenaikannya itu sudah sembilan kali lipat dari 2021, mobil pun begitu, namun walaupun begitu kita masih kejar-kejaran mencapai seperti praktik dasar di Eropa kurang lebih 1 banding 17 sama 1 banding 20," imbuhnya. (end/ant)