17645764

IQPlus, (26/6) - Produksi pabrik Singapura tumbuh 3,9 persen per tahun pada bulan Mei, menurun dari angka revisi April sebesar 5,6 persen, data dari Dewan Pengembangan Ekonomi menunjukkan pada hari Kamis.

Namun, kinerja Mei lebih baik dari yang diharapkan menurut ekonom sektor swasta, yang memperkirakan ekspansi 2,2 persen dalam jajak pendapat Bloomberg.

Tidak termasuk klaster manufaktur biomedis yang bergejolak, produksi tumbuh 4,9 persen per tahun pada bulan Mei, menurun dari pertumbuhan 7,8 persen yang direvisi yang tercatat pada bulan April.

Semua klaster kecuali satu mencatat peningkatan produksi dari tahun ke tahun.

Output pabrik di sektor elektronik utama naik 3,9 persen pada bulan Mei, setelah meningkat 14,6 persen pada bulan sebelumnya.

Infocomms dan elektronik konsumen mencatat lonjakan terbesar sebesar 42,6 persen, diikuti oleh semikonduktor sebesar 3,4 persen. Sementara itu, kontraksi tercatat untuk segmen periferal komputer dan penyimpanan data (-18,7 persen), serta segmen modul dan komponen elektronik lainnya (-20,8 persen).

Klaster lain yang mencatat kenaikan adalah:

Teknik transportasi (25,6 persen)
Teknik presisi (10,3 persen)
Manufaktur biomedis (6,1 persen)
Bahan kimia (0,3 persen)

Dalam teknik transportasi, segmen kedirgantaraan tumbuh 43,6 persen, didukung oleh produksi suku cadang pesawat yang lebih tinggi dan lebih banyak pekerjaan perawatan, perbaikan, dan pemeriksaan menyeluruh dari maskapai penerbangan komersial. Segmen teknik kelautan dan lepas pantai meningkat 5,3 persen, karena tingkat aktivitas yang lebih tinggi di galangan kapal; sebaliknya, segmen darat menurun 12 persen.

Sedangkan untuk teknik presisi, segmen mesin dan sistem meningkat 12,3 persen, dipimpin oleh produksi peralatan semikonduktor dan alat ukur yang lebih tinggi. Segmen modul dan komponen presisi tumbuh 3 persen dengan output yang lebih tinggi dalam industri komponen presisi plastik dan konektor elektronik.

Klaster manufaktur umum adalah satu-satunya klaster yang produksinya menurun. Produksi berkontraksi 8,9 persen pada bulan Mei; semua segmen kecuali percetakan (2,2 persen) mencatat penurunan.

Segmen makanan, minuman, dan tembakau turun 4,5 persen karena produksi konsentrat minuman dan produk roti yang lebih rendah. Segmen industri lain-lain berkontraksi 16,6 persen, terutama disebabkan oleh penurunan produksi komponen dan produk logam struktural, serta wadah dan kotak kertas dan karton.

Berdasarkan penyesuaian musiman dan bulanan, produksi manufaktur turun 0,4 persen pada bulan Mei, berbalik dari ekspansi 4,9 persen yang direvisi pada bulan April.

Tidak termasuk manufaktur biomedis, produksi naik tipis 0,7 persen pada bulan tersebut, disesuaikan secara musiman, menurun dari ekspansi 4,3 persen yang direvisi yang tercatat pada bulan sebelumnya. (end/bussinesstimes.com)