SATU DEKADE PEMERINTAHAN, MENKOMINFO: LAYANAN DIGITALISASI MENINGKAT SIGNIFIKAN

  • Info Pasar & Berita
  • 30 Agt 2024

24255697

IQPlus, (30/8) - Pemerintah telah membangun infrastruktur digital dari hulu ke hilir. Program unggulan itu telah menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara yang terdepan dalam mengadopsi layanan digitalisasi di semua sektor.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam siaran pers (29/8) menyatakan pembangunan infrastruktur digital berlangsung secara masif selama dua periode Pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Kita harus mengakui bahwa 10 tahun pemerintahan Pak Jokowi sangat meningkat pesat digitalisasi yang diwujudkan selama masa pemerintahannya selama 10 tahun," jelasnya dalam kunjungan ke Redaksi kompas.com di Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (29/8/2024).

Menurut Menteri Budi Arie, berbagai lompatan dan capaian digitalisasi harus menjadi fondasi bagi seluruh komponen bangsa untuk bekerja lebih keras di masa mendatang.

"Kita harus melompat lagi untuk 10 tahun ke depan, terutama untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045," ujarnya.

Dukung Misa Agung Paus Fransiskus, Kominfo Tingkatkan Kualitas Telekomunikasi dan Internet GBK

Selama pelaksanaan Misa Agung bersama Paus Fransiskus, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan meningkatkan kualitas layanan telekomunikasi dan internet di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan dukungan dari Kominfo untuk memfasilitasi sekitar 86 ribu umat Katolik yang akan mengikuti Misa Agung pada awal September 2024.

"Harus bagus. Semua hal yang membantu lancarnya acara Misa Agung 5 September 2024 di GBK itu kita bantu, kita support," jelasnya di Jakarta Pusat, Kamis (29/08/2024).

Menteri Budi Arie menjelaskan peningkatan kualitas layanan telekomunikasi dan internet diperlukan karena sekitar 86 ribu umat Katolik akan berada bersamaan di GBK.

"Kominfo terutama untuk menyediakan akses konektivitas internet yang memadai yang bisa mendukung suksesnya acara Misa Agung 5 September 2024," ujarnya. (end)

Kembali ke Blog