SIDO MUNCUL RESMIKAN GERAI SEHAT DI RSU BUNDA MARGONDA DEPOK

  • Info Pasar & Berita
  • 11 Feb 2025

04155367

IQPlus, (11/2) - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) kembali menegaskan komitmennya dalam membantu sektor kesehatan dan farmasi Tanah Air. Kali ini, Sido Muncul meresmikan Gerai Sehat Sido Muncul di RSU Bunda Margonda Depok, pada Sabtu 8 Februari.

Kehadiran Gerai Sehat Sido Muncul yang ke 9 di Tanah Air ini menjadi wujud inovasi Sido Muncul yang bertujuan untuk semakin memperkenalkan khasiat obat herbal kepada masyarakat luas.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan peluncuran Gerai Sehat Sido Muncul di RSU Bunda Margonda Depok merupakan bentuk kerja sama kesembilan antara Sido Muncul dengan Rumah Sakit untuk program Gerai Sehat Sido Muncul.

"Peresmian Gerai Sehat Sido Muncul di RSU Bunda Margonda Depok adalah RS kesembilan. Kerja sama sebelumnya dengan RS Panti Wilasa Semarang, RSUD Bung Karno Solo, RS Banyumanik Semarang, RSUD Bali Mandara, RS Ari Canti Ubud Gianyar Bali, RS Islam Jakarta Cempaka Putih, RS Ukrida Jakarta, serta RS Unggul Karsa Medika Bandung," ujar Irwan.

Ia menambahkan, lewat kerja sama dengan Rumah Sakit, Sido Muncul ingin memperkenalkan obat herbal agar bisa mendukung kesehatan masyarakat.

"Kami ingin menghadirkan jamu di rumah sakit secara resmi, agar pasien memiliki pilihan pengobatan alternatif yang berbasis ilmiah," ujar Irwan Hidayat.

Dengan semakin berkembangnya industri jamu berbasis riset, Sido Muncul berharap jamu dapat diterima lebih luas dalam sistem layanan kesehatan formal. Produk jamu yang tersedia di Gerai Sehat telah melalui berbagai tahapan uji klinis dan memiliki standar kualitas tinggi agar dapat digunakan sebagai pendamping pengobatan medis.

"Lewat kolaborasi ini, kami ingin agar jamu sebagai kekayaan alam Indonesia bisa semakin diterima oleh masyarakat dan dunia medis," kata Irwan.

Lebih lanjut Irwan mengatakan, Gerai Sehat Sido Muncul ini sebagai wujud terobosan untuk mendukung pasien mendapatkan kesembuhan.

"Hal ini sebagai terobosan untuk masuk ke rumah sakit secara formal. Kami masuk supaya pasien bisa menentukan alternatif pengobatannya sendiri," ucap Irwan.

Irwan menambahkan, produk-produk yang hadir di gerai tersebut sudah melewati dan berbagai tahapan penelitian, serta kualitas produksinya terus dijaga sesuai dengan standar yang berlaku sehingga bisa masuk ke rumah sakit.

Menurutnya dengan kerja sama ini, diharapkan obat herbal yang berasal dari kekayaan alam Indonesia dapat diterima secara luas dan menjadi pendamping layanan kesehatan formal. (end)




Kembali ke Blog