08440986
IQPlus, (26/3) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat pertumbuhan portofolio tabungan nasabah Emerald sebanyak 17 persen dan nasabah Private naik 28 persen dari periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy).
SEVP Wealth Management BNI Steven Suryana dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengatakan perseroan telah memberikan berbagai produk perbankan seperti tabungan, giro, dan deposito, produk pasar modal seperti obligasi negara dan obligasi korporasi, reksa dana, referral saham, serta berbagai produk structured dan derivatif seperti DepoSwap dan FX Swap.
"Kami melihat antusiasme yang tinggi dari nasabah serta calon nasabah untuk bergabung menjadi nasabah baru Wealth Management BNI Emerald dengan berbagai produk dan program eksklusif yang kami berikan," ujar Steven.
Steven menambahkan, BNI terus memberikan inovasi dan kerja sama dalam menyediakan produk baru yang diharapkan dapat mendorong peningkatan segmen tersebut.
Salah satunya menyediakan fasilitas kredit dengan jaminan obligasi (Bonds Collateral Credit) bagi debitur individu dan korporasi untuk kebutuhan produktif, serta "BNI Instan" untuk keperluan konsumsi bagi debitur individu.
Selain itu, BNI Emerald juga menawarkan special tarif untuk transaksi dalam mata uang asing, serta pembelian rumah maupun kendaraan melalui Oto Loan.
Untuk kebutuhan transaksi dan investasi, sebagian besar nasabah menempatkan dananya pada produk tabungan dan deposito, sedangkan untuk investasi, masih dominan pada produk yang likuid.
"Produk investasi untuk segmen ini meningkat signifikan, terutama pada produk obligasi yang terlihat dari pertumbuhan Asset Under Management (AUM) obligasi nasabah naik sebesar 27 persen (yoy)," katanya pula. (end/ant)