12655185
IQPlus, (6/5) - PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) optimis pada tahun ini, perseroan dapat membukukan kinerja yang lebih baik lagi. "Perseroan mentargetkan Total Okupansi pada tahun 2024 sebanyak 128.854 kamar. Revenue (Pendapatan) keseluruhan dari semua unit usaha pada tahun 2024 ditargetkan sebesar Rp62,15 miliar. Dengan Laba Bersih Perseroan pada tahun 2024 ditargetkan sebesar Rp13,87 miliar," kata Direktur Utama: Xaverius Nursalim, Senin (6/5).
Perseroan bergerak di rest area jalan tol dengan sangat leluasa dan tanpa saingan di tahun ini dan selanjutnya akan terus lebih baik karena kita sebagai pelopor dan segmen ini tidak ada kompetitor ataupun pengusaha lain masuk di sektor ini.
"Saya melihat bisnis perhotelan (di rest area) ini disebut usaha yang cukup unik. Uniknya karena potensi bisnis-nya besar tetapi sampai ini belum ada kompetitor yang masuk. Makanya kami berharap dan membuka diri untuk berkolaborasi dengan investor lain untuk sama-sama menggarap bisnis ini. Kami sangat optimis dimana pada saat momen lebaran kemarin rest area sangat padat dimana para pengguna jalan Tol membutuhkan tempat istirahat yang lebih baik sehingga menjadi ladang panen kita tahun ini," ujar Xaverius Nursalim.
Dari sisi liabiliti Perseroan juga menargetkan untuk melunasi utang sebesar Rp8 miliar pada April 2025, sehingga kedepan beban pembiayaan perseroan menjadi lebih rendah dan dapat menanggung keuntungan yang lebih besar. "Tahun 2024 akan menjadi tahun yang cukup menantang di tengah tantangan ekonomi yang cukup sulit. Perseroan juga menyiapkan dana investasi untuk hotel kelima dan keenam yang berlokasi semua dan di Jawa Tengah, dengan nilai investasi masing-masing sekitar Rp10 miliar per outlet," tambah Xaverius.
Dalam hal pengembangan bisnis Perseroan juga menargetkan beroperasionalnya Hotel ke-5 milik KDTN yang sedang dibangun di lokasi Rest Area Heritage Km 260B ruas tol Pejagan-Pemalang. Dimana hotel ini akan dilengkapi dengan fasilitas Business Lounge yang merupakan Lounge Pertama di Rest Area dalam tol di Indonesia.
Disisi lain Perseroan juga menargetkan berjalannya pembangunan Hotel ke- 6 milik KDTN yang akan dibangun di lokasi Rest Area KM 379A ruas tol BatangSemarang milik PT Jasa Marga Related Business, yang mana saat ini masih dalam tahap pematangan lahan. Tidak hanya ke Rest Area, KDTN juga berencana melakukan pembangunan fasilitas Function Room di Kedaton 8 Hotel - Sentul, yang mana Function Room tersebut akan dilengkapi dengan Fasilitas layanan food & beverage, Fasilitas meeting room serta Fasilitas olah raga dan penambahan kamar hotel.
Secara historis, pada tahun 2023 Perseroan juga mencatatkan kinerja yang baik, seperti peresmian 2 Kamar Family Suite Kedaton 8 Hotel - Sentul sebagai type kamar dengan fasilitas terbaik yang dimiliki Kedaton 8 Hotel - Sentul, Penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Swiss-Belhotel untuk pengoperasian Swiss-Belexpress Hotel Rest Area Km. 19 Ruas Tol Jakarta . Cikampek pada tanggal 18 April 2023, Swiss-Belexpress Hotel Rest Area Km. 166 & Km. 164 Ruas Tol Cikopo - Palimanan pada tanggal 27 Juni 2023. Perseroan juga melakukan perluasan Fu Hot Pot & Grill Restaurant dengan menambahkan fasilitas semi outdoor pada bulan Mei 2023.
Dalam memenuhi komitmen Perseroan dalam mendukung penggunaan energi yang ramah lingkungan, Perseroan juga telah menambah fasilitas EV Charging pada Xpress Hotel Rest Area Km. 19 Ruas Tol Jakarta . Cikampek. Dan diakhir 2023 perseroan melakukan Grand Opening Swiss-Belexpress Hotel Rest Area Km. 166 & Km. 164 Ruas Tol Cikopo - Palimanan yang diresmikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno.
Pada kesempatan yang sama Rolf B. Pohan Direktur KDTN juga menyatakan, saat momen lebaran lalu okupansi hotel rest area di bawah naungan PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) melonjak hingga 250 persen dibandingkan sebelumnya.
"Kami optimis bahwa bisnis hotel di rest area akan semakin baik kedepannya, hal ini terbukti dengan mulai meningkatnya kesadaran para pengendara di jalan tol akan pentingnya istirahat. Disisi lain program pembangunan jalan tol yang terus dilakukan pemerintah semakin menarik masyarakat untuk melakukan perjalanan melalui jalan darat yang mana hal ini juga dapat meningkatkan bisnis di Rest Area," tutup Direktur KDTN, Rolf B. Pohan. (end)