10649830
IQPlus, (17/4) - Direktur Pengembangan Promosi Kementerian Investasi/BKPM Rakhmat Yulianto mengatakan tren investasi properti di Indonesia saat ini tengah mengarah ke pembangunan ramah lingkungan dan berkelanjutan (sustainable).
"Yang perlu kita perhatikan di sini adalah bagaimana tren investasi ke depan, mau tidak mau, kita harus siap untuk menciptakan produk-produk yang lebih berkelanjutan,. kata Rakhmat saat memberikan pemaparan pada "Indonesia CEO & Leaders Forum 2025: Redefining Indonesias Sustainable and Investment-Driven Property Sector" di Jakarta, Kamis.
Lebih lanjut, Rakhmat menilai hal ini akan menjadi tantangan bagi industri properti menyusul komitmen untuk mengurangi jejak karbon secara nasional dan global.
"Namun, ini tentunya adalah peluang bagi kita, bagaimana kita tidak hanya menciptakan residential atau properti baru yang ramah lingkungan, tapi juga bagaimana kita dapat merenovasi atau pun mengembangkan properti yang sudah ada menjadi lebih berkelanjutan," jelas dia.
Selain itu, Rakhmat menilai saat ini sejumlah masyarakat Indonesia sebagai konsumen juga sudah memiliki kesadaran (awareness) untuk memiliki hunian yang lebih hijau.
"Ini kalau kita lihat tidak hanya tuntutan dari perusahaan, akan tetapi juga konsumen Indonesia. Konsumen pun ternyata sudah memiliki awareness akan keberlanjutan ini," ujar Rakhmat. (end/ant)