USAI SERANGAN ISRAEL KE IRAN, MASKAPAI UBAH ARAH PENERBANGAN

  • Info Pasar & Berita
  • 13 Jun 2025

16338835

IQPlus, (13/6) - Maskapai penerbangan meninggalkan wilayah udara di atas Israel, Iran, dan Irak pada Jumat pagi setelah Israel melancarkan serangan terhadap target di Iran, menurut data Flightradar24, dimana maskapai penerbangan berusaha keras mengalihkan dan membatalkan penerbangan untuk menjaga keselamatan penumpang dan awak.

Zona konflik yang meluas di seluruh dunia menjadi beban yang semakin besar bagi operasi dan profitabilitas maskapai penerbangan, dan semakin menjadi masalah keselamatan.

Enam pesawat komersil telah ditembak jatuh secara tidak sengaja dan tiga hampir hilang sejak 2001, menurut konsultan risiko penerbangan Osprey Flight Solutions.

Israel pada hari Jumat mengatakan pihaknya menargetkan fasilitas nuklir Iran, rudal balistik, dan komandan militer pada awal dari apa yang diperingatkannya akan menjadi operasi yang berkepanjangan untuk mencegah Teheran membangun senjata atom.

Bandara Ben Gurion di Tel Aviv ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut, dan unit pertahanan udara Israel berada dalam siaga tinggi untuk kemungkinan serangan balasan dari Iran.

Maskapai penerbangan nasional Israel El Al Airlines mengatakan telah menangguhkan penerbangan ke dan dari Israel.

Wilayah udara Iran telah ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut, demikian laporan media pemerintah.

Saat laporan serangan terhadap Iran muncul, sejumlah penerbangan komersial oleh maskapai penerbangan termasuk Emirates dari Dubai, Lufthansa dan Air India terbang di atas wilayah Iran.

Emirates, Lufthansa dan Air India tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Irak pada Jumat pagi menutup wilayah udaranya dan menghentikan semua lalu lintas di bandaranya, demikian laporan media pemerintah Irak. (end/Reuters)




Kembali ke Blog