AP I SEBUT 30% AREA KOMERSIL BANDARA DIY UNTUK UMKM DIY-JATENG

  • Info Pasar & Berita
  • 22 Jan 2024

02148318

IQPlus, (22/1) - PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Yogyakarta di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, memanfaatkan 30 persen area komersil bandara tersebut untuk memasarkan produk usaha mikro kecil dan menengah dari DIY dan Jawa Tengah.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Yogyakarta Ruly Artha di Kulon Progo, Senin, mengatakan lebih dari 700 produk UMKM asal DIY dan Jawa Tengah dipasarkan di area komersil Bandara Internasional Yogyakarta dalam rangka mendukung pengembangan perekonomian, pariwisata, dan budaya daerah yang dapat menunjang bisnis bandara yang berkelanjutan.

"Peruntukan 30 persen area komersil untuk UMKM ini juga sebagai wujud komitmen terhadap Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah," kata Ruly.

Ia mengatakan pemberdayaan UMKM di area bandara menjadi upaya meningkatkan ketertarikan para pengguna jasa dan wisatawan untuk berbelanja di bandara, serta secara langsung berkontribusi positif pada peningkatan dan pemerataan kesejahteraan ekonomi masyarakat yang menjadi pelaku usaha UMKM.

Area UMKM YIA menjadi salah satu program unggulan pemberdayaan UMKM di bandara.

"YIA memiliki area khusus UMKM dengan total luas 2.294 meter persegi, yang terbagi menjadi dua area, yakni Kawasan Tugu Malioboro (KTM) yang berada di Gedung Penghubung Lantai Mezzanine dan Galeri Pasar Kotagede yang dapat ditemukan di ruang tunggu keberangkatan," katanya. (end/ant)


Kembali ke Blog