31230704
IQPlus, (9/11) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang Banyuwangi secara bertahap mengalihkan pembelian tiket tunai ke nontunai atau tiket elektronik seiring ditetapkannya tarif terpadu penyeberangan dari Pelabuhan Jangkar, Situbondo, ke beberapa kepulauan di Kabupaten Sumenep, Madura.
"Pekan depan penerapan tarif tiket terpadu penyeberangan baru dari Jangkar ke beberapa kepulauan di Kabupaten Sumenep sudah diberlakukan dan secara bertahap pembelian tiket elektronik juga kami terapkan," kata General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Banyuwangi Syamsudin saat sosialisasi penyesuaian tarif tiket terpadu di Pelabuhan Jangkar Situbondo, Jawa Timur, Rabu.
Ia berharap calon penumpang kapal feri dari Jangkar ke Kalianget, Pulau Raas, Pulau Sapudi, dan Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep, bisa segera beradaptasi dengan perubahan sistem pembelian tiket dari tunai ke nontunai.
Syamsudin mengakui bahwa memang tidak mudah melakukan perubahan yang awalnya menggunakan tiket manual ke tiket elektronik melalui aplikasi. Namun demikian, hal ini harus dilakukan untuk kebaikan bersama dan menjadi lompatan yang lebih baik, khususnya di Pelabuhan Jangkar Situbondo.
Selama masa transisi, tambah Syamsudin, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Banyuwangi yang sejak 7 Agustus 2023 menjadi pengelola Pelabuhan Jangkar Situbondo akan mempersiapkan karyawannya untuk memberikan edukasi kepada calon penumpang terkait pembelian tiket elektronik.
"Pemberlakuan tiket elektronik ini dilakukan secara bertahap karena kami membuka ruang adaptasi hingga masyarakat calon penumpang kapal nantinya terbiasa menggunakan e-ticketing," ujarnya. (end/ant)