05532607

IQPlus, (25/2) - Perusahaan pembiayaan, PT Astra Sedaya Finance (berbisnis dengan nama Astra Credit Companies atau ACC) berencana melakukan aksi korporasi di pasar modal melalui Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan VI Astra Sedaya Finance Tahap V Tahun 2025 denan jumlah pokok sebesar Rp2,5 triliun.

Direktur ACC, Dharmawan Phie menuturkan bahwa obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan dijamin secara kesanggupan penuh (full commitment). Surat utang yang telah meraih peringkat AAA(idn) (Triple A) dari PT Fitch Ratings Indonesia tersebut akan dirilis dalam bebera seri.

Untuk Seri A senilai Rp1,5 triliun dengan bunga tetap sebesar 6,45% per tahun dengan jangka waktu 370 Hari Kalender terhitung sejak Tanggal Emisi. Sedangkan Seri B senilai Rp1 triliun dengan bunga tetap sebesar 6,75% per tahun dengan jangka waktu 36 bulan terhitung sejak Tanggal Emisi.

Dalam perhelatannya ini, Perseroan akan dibantu oleh penjamin pelaksana emisi dan penjamin emisi obligasi yaitu PT BRI Danareks Sekuritas, PT BCA Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Mega Capital Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. Dan untuk Wali Amanat sendiri dipegang oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

"Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum Obligasi ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, seluruhnya akan dipergunakan oleh Perseroan untuk modal kerja seluruh kegiatan usaha Perseroan yang mencakup Investasi, Modal Kerja, Multiguna, Sewa Operasi, Kegiatan Pembiayaan Syariah, dan pembiayaan lain berdasarkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan," katanya.

Sebagai informasi, Tanggal Efektif pada 26 Juni 2023. Sehingga, Masa Penawaran Umum pada tanggal 11-12 Maret 2025, Tanggal Penjatahan pada 13 Maret 2025, Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan pada 14 Maret 2025, Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik (Tanggal Emisi) pada 14 Maret 2025, dan Tanggal Pencatatan pada Bursa Efek Indonesia akan direalisasikan pada 17 Maret 2025. (end)