13840758
IQPlus, (19/5) - Bank Mandiri kembali menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan di wilayah pedesaan.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berkesinambungan, Bank Mandiri ingin mendorong pembangunan ekonomi desa agar menjadi fondasi pertumbuhan nasional yang berpihak pada rakyat.
Berbagai langkah strategis telah diambil, mencakup dukungan terhadap Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), pelatihan kepada pendamping desa, pemberdayaan petani dan nelayan melalui program kewirausahaan, hingga penyediaan infrastruktur dasar seperti akses air bersih dan fasilitas umum di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Pejabat Eksekutif Treasury and International Banking Bank Mandiri, Ari Rizaldi, menyampaikan bahwa seluruh program ini dirancang untuk memberikan akses finansial yang lebih luas sekaligus mendukung peningkatan taraf hidup masyarakat desa.
"Bank Mandiri berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat desa sebagai mitra pembangunan yang mendorong kemandirian. Melalui pendekatan sinergis dengan pemerintah, dan komunitas lokal kami berupaya agar dapat turut berkontribusi dalam mewujudkan desa yang maju dan inklusif," ujarnya dalam acara Festival Bangun Desa - Bangun Indonesia di Serang, Banten, Jumat (16/5).
Bank Mandiri juga memanfaatkan platform digital untuk memperluas akses layanan keuangan, salah satunya melalui integrasi layanan dengan ratusan BUMDes dan BUMDesma lewat Kopra by Mandiri.
Platform ini memungkinkan transaksi keuangan dilakukan secara real-time, sehingga mendukung pengelolaan keuangan desa yang transparan dan akuntabel.
Selain itu, masyarakat desa bisa menikmati layanan ritel perbankan digital melalui aplikasi Livin. by Mandiri.
Sementara itu, pelaku UMKM di desa juga disiapkan untuk memanfaatkan Livin. Merchant sebagai solusi dagang berbasis digital.
Kedua layanan ini diharapkan mampu mempercepat adopsi layanan keuangan digital yang mudah dijangkau oleh seluruh warga desa.
Berkat rangkaian inisiatif tersebut, hingga Maret 2025 Bank Mandiri berhasil membuka akses keuangan bagi lebih dari 2.800 BUMDes dan BUMDesma di berbagai wilayah Indonesia.
Hal ini dicapai melalui kerja sama erat dengan pemerintah daerah, komunitas lokal, serta jaringan BUMDes yang telah terhubung dalam ekosistem digital Livin. by Mandiri.
"Kolaborasi ini memungkinkan masyarakat di desa-desa terpencil merasakan manfaat layanan perbankan modern, mulai dari pembukaan rekening digital hingga transaksi UMKM berbasis digital," imbuh Ari. (end)