COO TEGASKAN DANANTARA PISAHKAN RISIKO PENGELOLAAN BUMN DAN INVESTASI

  • Info Pasar & Berita
  • 20 Mei 2025

13952089

IQPlus, (20/5) - Chief Operational Officer (COO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Dony Oskaria...... menegaskan bahwa pemisahan antara risiko pengelolaan BUMN dan risiko investasi sudah dilakukan bahkan sejak awal pembentukan Danantara.

Hal ini tecermin dari struktur kepengurusan Danantara yang memiliki Holding Operasional, berada di bawah komando Dony sendiri. Selain itu, ada Holding Investasi di bawah komando Chief Investment Officer (CIO) Pandu Sjahrir.

"Pertanyaan (publik) apakah nanti risikonya akan menyeret-nyeret BUMN (ke dalam risiko investasi yang tidak bisa diprediksi), itu sudah jelas tidak. BUMN memiliki satu superholding sendiri namanya Danantara Asset Management (Holding Operasional). Kemudian satu sisi lagi Danantara Investment Management (Holding Investasi)," kata Dony dalam acara "Outlook Ekonomi DPR" di Jakarta, Selasa.

Sejak awal pembentukan Danantara, Dony menjelaskan bahwa para pemangku kepentingan telah mempertimbangkan kemungkinan terjadinya risiko investasi. Oleh sebab itu, penting dilakukan pemisahan yang jelas antara risiko pengelolaan BUMN dan risiko investasi.

Danantara sebagai sovereign wealth fund (SWF) Indonesia diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. Mengingat hal itu, maka dibutuhkan pengelolaan BUMN yang jauh lebih baik melalui Danantara Asset Management untuk bisa meningkatkan dividen yang pada akhirnya dividen tersebut akan diinvestasikan melalui Danantara Investment Management. (end/ant)

Kembali ke Blog