23041496

IQPlus, (19/8) - Ekspor Malaysia melonjak secara tak terduga sebesar 6,8 persen pada bulan Juli dibandingkan tahun sebelumnya, didorong oleh lonjakan pengiriman produk listrik dan elektronik, menurut data pemerintah pada hari Selasa. Ekspor diperkirakan turun sebesar 3,9 persen secara tahunan, menurut estimasi median ekonom yang disurvei oleh Reuters.

Kenaikan pada bulan Juli sejalan dengan peningkatan ekspor ulang, seiring dengan peningkatan pengiriman mesin, produk berbasis minyak sawit, serta peralatan optik dan ilmiah, kata kepala statistik Mohd Uzir Mahidin.

Ekspor ke Singapura, mitra dagang utama, melonjak 22,2 persen sementara ekspor ke Tiongkok tumbuh 6,8 persen, menurut data dari departemen statistik dan kementerian perdagangan. Pengiriman ke Amerika Serikat naik 3,8 persen. Impor pada bulan Juli tumbuh 0,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menurut data tersebut, dibandingkan dengan penurunan 2,9 persen yang diperkirakan oleh para ekonom.

Impor barang modal naik 20,6 persen, tetapi impor barang setengah jadi dan barang konsumsi menurun, masing-masing turun 17,8 persen dan 5 persen, menurut data tersebut. Malaysia mencatat surplus perdagangan sebesar RM15 miliar pada bulan Juli, di atas perkiraan survei sebesar RM5,4 miliar. (end/Reuters)