18426712
IQPlus, (4/7) - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) sebesar 1,5 gigawatt (GW) dalam lima tahun ke depan.
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi di Jakarta, Kamis, mengatakan target ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkat bauran energi terbarukan, yang juga tercantum dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025.2034 dengan target total 5,2 GW panas bumi dalam satu dekade ke depan.
"Saat ini kita sudah 2,7 GW. Amerika Serikat 3,6 GW. Jadi kita sudah kejar-kejaran ya sama AS untuk bisa mengimplementasikan panas bumi lebih cepat lagi," ujarnya.
ESDM juga mencatat proyek panas bumi Indonesia telah menyerap 5.200 tenaga kerja profesional dan sekitar 870.000 tenaga kerja tidak langsung yang terlibat.
Eniya Listiani mengatakan sektor panas bumi juga telah memberikan kontribusi besar bagi perekonomian nasional.
Dalam 10 tahun terakhir, investasi di sektor panas bumi mencapai 9,3 miliar dolar AS, dengan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang terus meningkat. (end/ant)